Tickler file atau sering juga disebut dengan alat bantu penyimpanan arsip, adalah sistem pengarsipan sederhana yang dapat membantu Anda dalam menyimpan berbagai macam dokumen. Tickler file pada umumnya digunakan untuk menyimpan arsip berupa brainly dan memiliki banyak manfaat bagi penggunanya.
Apa Itu Tickler File?
Tickler file adalah sistem pengarsipan sederhana yang terdiri dari 31 folder atau kotak penyimpanan yang mewakili hari-hari dalam sebulan. Sistem ini pertama kali diperkenalkan oleh Charles William Post, pendiri Post Cereals, pada awal abad ke-20.
Sistem ini dirancang untuk membantu orang mengatur dan menyimpan dokumen atau arsip dengan lebih efektif. Dalam tickler file, setiap dokumen ditempatkan di kotak sesuai dengan tanggal tertentu, dan diambil kembali pada tanggal yang sama di bulan berikutnya.
Bagaimana Cara Kerja Tickler File?
Cara kerja tickler file sangat sederhana. Setiap dokumen ditempatkan di kotak sesuai dengan tanggal tertentu, dan diambil kembali pada tanggal yang sama di bulan berikutnya. Sebagai contoh, jika Anda memiliki dokumen yang harus dikerjakan pada tanggal 10 Agustus, Anda akan menempatkannya di kotak tanggal 10 Agustus di dalam tickler file.
Ketika tanggal tersebut tiba, Anda akan mengambil dokumen tersebut dari kotak dan menyelesaikannya. Setelah selesai, dokumen tersebut dapat dibuang atau disimpan kembali di tempat yang lebih permanen.
Keuntungan Menggunakan Tickler File
Ada banyak keuntungan yang bisa diperoleh dengan menggunakan tickler file, di antaranya:
1. Membantu Mengatur Waktu
Dengan tickler file, Anda dapat mengatur waktu dengan lebih baik. Anda dapat menempatkan dokumen atau arsip yang harus dikerjakan pada tanggal tertentu, sehingga Anda dapat memprioritaskan tugas-tugas Anda dengan lebih efektif.
2. Menghemat Ruang Penyimpanan
Tickler file dapat membantu Anda menghemat ruang penyimpanan, karena hanya menyimpan dokumen atau arsip yang harus dikerjakan pada waktu tertentu saja. Dokumen atau arsip yang sudah selesai dapat dibuang atau disimpan kembali di tempat yang lebih permanen.
3. Membantu Menghindari Lupa
Dengan tickler file, Anda tidak akan pernah lupa tentang dokumen atau arsip yang harus dikerjakan pada suatu tanggal tertentu. Setiap dokumen atau arsip ditempatkan di kotak sesuai dengan tanggal tertentu, sehingga Anda tidak akan kehilangan atau lupa tentang dokumen tersebut.
4. Memudahkan Pencarian Dokumen
Dengan tickler file, Anda dapat dengan mudah mencari dokumen atau arsip yang harus dikerjakan pada suatu tanggal tertentu. Setiap dokumen atau arsip ditempatkan di kotak sesuai dengan tanggal tertentu, sehingga Anda dapat dengan mudah menemukan dokumen tersebut pada saat diperlukan.
Cara Membuat Tickler File
Untuk membuat tickler file, Anda membutuhkan 31 kotak dan label untuk setiap kotak. Anda juga dapat menggunakan file kertas atau digital untuk membuat tickler file.
Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat tickler file:
1. Siapkan 31 Kotak
Anda membutuhkan 31 kotak yang mewakili hari-hari dalam sebulan. Kotak-kotak tersebut dapat berupa kotak kertas atau plastik yang dapat diatur dalam satu tempat.
2. Label Setiap Kotak
Anda perlu memberi label pada setiap kotak sesuai dengan tanggal dalam sebulan. Sebagai contoh, kotak pertama dapat diberi label “1 Januari”, kotak kedua dapat diberi label “2 Januari”, dan seterusnya.
3. Tempatkan Dokumen pada Kotak yang Sesuai
Setiap dokumen atau arsip ditempatkan pada kotak yang sesuai dengan tanggal tertentu. Sebagai contoh, jika Anda memiliki dokumen yang harus dikerjakan pada tanggal 15 Januari, Anda akan menempatkannya di kotak tanggal 15 Januari di dalam tickler file.
4. Ambil Dokumen pada Tanggal yang Sesuai
Ketika tanggal tersebut tiba, Anda akan mengambil dokumen tersebut dari kotak dan menyelesaikannya. Setelah selesai, dokumen tersebut dapat dibuang atau disimpan kembali di tempat yang lebih permanen.
Kesimpulan
Tickler file adalah sistem pengarsipan sederhana yang dapat membantu Anda dalam menyimpan berbagai macam dokumen. Dengan menggunakan tickler file, Anda dapat mengatur waktu dengan lebih baik, menghemat ruang penyimpanan, menghindari lupa, dan memudahkan pencarian dokumen.
Untuk membuat tickler file, Anda membutuhkan 31 kotak dan label untuk setiap kotak. Anda juga dapat menggunakan file kertas atau digital untuk membuat tickler file.
Dengan memanfaatkan tickler file, Anda dapat menyimpan dan mengatur arsip dengan lebih efektif dan efisien. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin mengorganisir arsip dengan lebih baik.