Apakah Anda pernah mendengar istilah sinkronik dan diakronik? Dalam ilmu bahasa, kedua konsep ini merujuk pada cara-cara yang berbeda untuk mempelajari bahasa. Di Brainly, kedua istilah ini sering digunakan dalam konteks pembelajaran bahasa. Mari kita bahas lebih lanjut perbedaan antara sinkronik dan diakronik.
Apa itu Sinkronik?
Sinkronik merujuk pada studi bahasa pada satu titik waktu tertentu. Ini berarti bahwa para peneliti hanya mempelajari bahasa pada saat ini dan tidak memperhatikan bagaimana bahasa tersebut berevolusi dari waktu ke waktu. Dalam konteks bahasa, ini berarti melihat bahasa dalam keadaan saat ini, termasuk bagaimana kata-kata digunakan, cara pengucapan, dan tata bahasa.
Contoh penelitian sinkronik adalah melihat variasi pengucapan kata dalam bahasa Inggris Amerika. Peneliti akan mengamati bagaimana kata-kata diucapkan pada saat ini, tanpa memeriksa bagaimana kata-kata tersebut diucapkan di masa lalu atau bagaimana pengucapan kata-kata tersebut akan berkembang di masa depan.
Apa itu Diakronik?
Diakronik, di sisi lain, merujuk pada studi bahasa yang memperhatikan evolusi bahasa dari waktu ke waktu. Ini berarti bahwa para peneliti mempelajari bagaimana bahasa berevolusi dari masa ke masa, termasuk perubahan dalam tata bahasa, kosakata, dan pengucapan.
Contoh penelitian diakronik adalah mempelajari bagaimana bahasa Inggris berubah dari zaman pertengahan hingga sekarang. Peneliti akan memeriksa bagaimana tata bahasa, kosakata, dan pengucapan berubah dari waktu ke waktu.
Aplikasi Sinkronik dan Diakronik di Brainly
Di Brainly, kedua konsep ini sering digunakan dalam konteks pembelajaran bahasa. Misalnya, jika seseorang bertanya tentang arti kata dalam bahasa Inggris, mereka mungkin diminta untuk memberikan arti kata tersebut dalam konteks sinkronik atau diakronik.
Dalam konteks sinkronik, pertanyaannya mungkin akan berbunyi seperti ini: “Apa arti kata ‘cool’ dalam bahasa Inggris saat ini?” Dalam hal ini, jawaban yang benar akan memberikan arti kata tersebut dalam konteks penggunaannya saat ini.
Dalam konteks diakronik, pertanyaannya mungkin akan berbunyi seperti ini: “Bagaimana arti kata ‘cool’ dalam bahasa Inggris telah berubah sejak abad ke-19?” Dalam hal ini, jawaban yang benar akan memberikan informasi tentang bagaimana arti kata tersebut telah berubah dari masa ke masa.
Kesimpulan
Dalam pembelajaran bahasa, baik sinkronik maupun diakronik adalah metode yang berbeda untuk mempelajari bahasa. Sinkronik mempelajari bahasa pada satu titik waktu tertentu, sementara diakronik mempelajari bagaimana bahasa berevolusi dari waktu ke waktu. Di Brainly, kedua konsep ini sering digunakan dalam konteks pembelajaran bahasa, terutama ketika membahas arti kata atau istilah dalam bahasa Inggris.
