Qada dan Qadar adalah dua istilah yang seringkali dijumpai dalam ajaran agama Islam. Kedua istilah ini seringkali dianggap sebagai dua istilah yang sama, padahal sebenarnya keduanya memiliki makna yang berbeda. Dalam artikel ini, akan dibahas secara detail mengenai pengertian Qada dan Qadar Brainly.
Pengertian Qada
Qada berasal dari bahasa Arab yang berarti memutuskan atau menjalankan sesuatu. Dalam ajaran Islam, Qada memiliki pengertian sebagai ketetapan Allah SWT atas segala sesuatu yang terjadi di dunia ini. Termasuk juga dalam kehidupan manusia, seperti kematian, kelahiran, sakit, dan lain sebagainya. Qada juga berhubungan dengan takdir yang telah ditentukan oleh Allah SWT sejak awal.
Menurut Al-Quran, Qada merupakan suatu keputusan yang telah ditetapkan oleh Allah SWT. Sebagaimana dalam surat Al-An’am ayat 59 yang berbunyi: “Dan pada sisi Allah-lah kunci-kunci semua yang gaib; tidak ada yang mengetahuinya kecuali Dia sendiri. Dan Dia mengetahui apa yang ada di daratan dan di laut. Dan tiada sehelai daun yang gugur melainkan Dia mengetahuinya. Dan tidak jatuh sebutir biji pun dalam kegelapan bumi dan tidak sesuatu yang basah atau yang kering, melainkan tertulis dalam Kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh).”
Pengertian Qadar
Sedangkan Qadar memiliki makna sebagai ketetapan Allah SWT yang telah ditentukan sejak awal. Qadar juga berhubungan dengan takdir yang telah ditentukan oleh Allah SWT. Dalam ajaran Islam, Qadar juga diartikan sebagai kehendak Allah SWT yang telah ditetapkan sejak awal. Sebagaimana dalam surat Al-Qamar ayat 49 yang berbunyi: “Sesungguhnya segala sesuatu telah Kami ciptakan dengan Qadar (yang telah ditentukan).”
Dalam ajaran Islam, Qadar dan Qada saling berkaitan. Qadar adalah ketetapan Allah SWT yang telah ditentukan sejak awal, sedangkan Qada adalah ketetapan Allah SWT yang dijalankan secara nyata di dunia ini. Kedua hal tersebut tidak dapat dipisahkan, karena Qada merupakan realisasi dari Qadar yang telah ditentukan sebelumnya.
Perbedaan Qadar dan Qada
Perbedaan antara Qadar dan Qada terletak pada makna dan penggunaannya dalam ajaran Islam. Qadar merupakan ketetapan Allah SWT yang telah ditentukan sejak awal, sedangkan Qada adalah ketetapan Allah SWT yang dijalankan secara nyata di dunia ini. Qada juga dapat diartikan sebagai realisasi dari Qadar yang telah ditentukan sebelumnya.
Dalam ajaran Islam, Qadar dan Qada memiliki arti yang sangat penting. Kedua hal tersebut menjadi landasan bagi keimanan dan ketakwaan seseorang terhadap Allah SWT. Karena dengan memahami Qadar dan Qada, seseorang dapat lebih mengenal kekuasaan Allah SWT sebagai Pencipta dan Pengatur segala sesuatu di dunia ini.
Contoh Kasus Qadar dan Qada
Contoh kasus yang seringkali dijumpai dalam kehidupan sehari-hari yang berhubungan dengan Qadar dan Qada adalah kematian seseorang. Kematian seseorang merupakan Qadar Allah SWT yang telah ditentukan sejak awal. Sedangkan Qada adalah ketika seseorang benar-benar meninggal dunia. Kematian seseorang merupakan realisasi dari Qadar yang telah ditetapkan sebelumnya.
Contoh kasus lainnya adalah ketika seseorang sakit. Sakit merupakan Qadar Allah SWT yang telah ditentukan sejak awal. Sedangkan Qada adalah ketika seseorang benar-benar sembuh dari sakitnya. Kesembuhan seseorang merupakan realisasi dari Qadar yang telah ditetapkan sebelumnya.
Penutup
Qada dan Qadar adalah dua istilah yang penting dalam ajaran Islam. Kedua istilah ini memiliki makna yang berbeda, namun saling berkaitan satu sama lain. Qadar merupakan ketetapan Allah SWT yang telah ditentukan sejak awal, sedangkan Qada adalah ketetapan Allah SWT yang dijalankan secara nyata di dunia ini. Dalam ajaran Islam, Qadar dan Qada menjadi landasan bagi keimanan dan ketakwaan seseorang terhadap Allah SWT.