Senam ketangkasan atau yang sering disebut juga senam lantai merupakan salah satu jenis senam yang cukup populer di Indonesia. Senam ini memang seringkali dijadikan sebagai latihan fisik bagi para atlet yang berkompetisi di ajang olahraga seperti Olimpiade dan SEA Games.
Namun, mengapa senam ketangkasan ini sering disebut juga dengan nama senam lantai? Apakah ada perbedaan antara senam ketangkasan dan senam lantai?
Senam Ketangkasan dan Senam Lantai
Sebenarnya, senam ketangkasan dan senam lantai adalah dua hal yang sama. Keduanya mengacu pada jenis senam yang dilakukan di atas matras atau karpet dengan berbagai gerakan yang memerlukan kecepatan, ketangkasan, dan fleksibilitas tubuh.
Nama senam lantai sendiri berasal dari bahasa Inggris, yaitu “floor exercise”. Sedangkan, nama senam ketangkasan lebih mengacu pada gerakan-gerakan yang dilakukan dalam senam lantai tersebut.
Selain gerakan-gerakan yang memerlukan ketangkasan dan kecepatan, senam lantai juga melibatkan gerakan-gerakan akrobatik seperti salto, lompatan, dan putaran. Oleh karena itu, senam lantai seringkali dianggap sebagai cabang olahraga yang memerlukan keberanian dan kepercayaan diri yang tinggi.
Manfaat Senam Ketangkasan atau Lantai
Seperti halnya jenis senam lainnya, senam ketangkasan atau lantai juga memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh. Beberapa manfaat tersebut antara lain:
- Meningkatkan kekuatan otot dan tulang
- Meningkatkan keseimbangan tubuh
- Menurunkan risiko cedera pada sendi dan otot
- Meningkatkan fleksibilitas tubuh
- Meningkatkan koordinasi dan konsentrasi
Selain manfaat bagi kesehatan tubuh, senam ketangkasan atau lantai juga dapat meningkatkan kepercayaan diri dan rasa percaya diri seseorang. Hal ini dikarenakan senam lantai melibatkan gerakan-gerakan akrobatik yang memerlukan keberanian dan ketangkasan.
Teknik Dasar Senam Ketangkasan atau Lantai
Bagi pemula, senam ketangkasan atau lantai mungkin terlihat sulit dan menakutkan. Namun sebenarnya, senam lantai memiliki beberapa teknik dasar yang dapat dipelajari untuk mempermudah gerakan-gerakan yang dilakukan.
Teknik dasar senam ketangkasan atau lantai antara lain:
- Posisi awal atau starting position
- Gerakan dasar seperti lompatan, putaran, dan salto
- Landasan atau landing position
Untuk mempelajari teknik dasar senam ketangkasan atau lantai, sebaiknya dilakukan dengan bimbingan pelatih atau guru senam yang berpengalaman. Hal ini dikarenakan gerakan-gerakan dalam senam lantai memerlukan teknik dan latihan yang benar agar tidak terjadi cedera atau bahaya lainnya.
Senam Ketangkasan atau Lantai untuk Pemula
Bagi pemula yang ingin mencoba senam ketangkasan atau lantai, sebaiknya memulai dengan gerakan-gerakan yang sederhana dan mudah dipelajari terlebih dahulu. Beberapa gerakan sederhana yang bisa dilakukan antara lain:
- Lompat ke depan dan ke belakang
- Melompat ke samping
- Rolling ke depan dan ke belakang
Setelah menguasai gerakan-gerakan dasar tersebut, barulah pemula dapat mempelajari gerakan-gerakan yang lebih kompleks dan memerlukan ketangkasan yang lebih tinggi. Namun, sebaiknya selalu berhati-hati dan tidak memaksakan diri untuk melakukan gerakan yang belum dikuasai dengan baik.
Kesimpulan
Senam ketangkasan atau lantai merupakan jenis senam yang cukup populer di Indonesia. Meskipun sering disebut dengan dua nama yang berbeda, namun sebenarnya keduanya mengacu pada jenis senam yang sama. Senam lantai melibatkan gerakan-gerakan yang memerlukan kecepatan, ketangkasan, dan fleksibilitas tubuh, serta gerakan-gerakan akrobatik seperti salto, lompatan, dan putaran.
Selain memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh, senam ketangkasan atau lantai juga dapat meningkatkan kepercayaan diri dan rasa percaya diri seseorang. Namun, untuk mempelajari senam ketangkasan atau lantai dengan baik, sebaiknya dilakukan dengan bimbingan pelatih atau guru senam yang berpengalaman.
