Kisah Nabi Nuh Singkat

Posted on

Salah satu nabi yang terkenal dalam agama Islam adalah Nabi Nuh. Beliau merupakan nabi yang diutus oleh Allah SWT untuk menyampaikan risalahnya kepada umat manusia. Kisah Nabi Nuh dapat diambil sebagai pelajaran bagi kita semua tentang keimanan, kesabaran, dan ketaatan kepada Allah SWT.

Asal Usul Nabi Nuh

Nabi Nuh merupakan keturunan dari keturunan ketiga Nabi Adam AS. Beliau dilahirkan di wilayah Mesopotamia pada masa sebelum banjir besar. Ayah Nabi Nuh bernama Lamak, sedangkan ibunya tidak diketahui namanya. Nabi Nuh hidup pada masa ketika manusia mulai meninggalkan kepercayaan dan ketaatan kepada Allah SWT.

Tugas Nabi Nuh

Nabi Nuh diutus oleh Allah SWT untuk menyampaikan risalahnya kepada umat manusia. Beliau mendapat tugas untuk mengajak umat manusia agar kembali kepada jalan yang benar, yaitu jalan yang diridhai oleh Allah SWT. Beliau juga diminta untuk memperingatkan manusia akan datangnya azab yang akan menimpa mereka jika tidak kembali kepada jalan yang benar.

Pos Terkait:  Negara Penghasil Karet Terbesar di Dunia Adalah Brainly

Penolakan Umat Manusia

Sayangnya, umat manusia pada masa itu tidak menerima ajakan Nabi Nuh. Mereka terus menerus membangkang dan tidak mau mendengarkan ajakan Nabi Nuh. Mereka malah menertawakan dan mengolok-olok Nabi Nuh. Hal ini membuat Nabi Nuh sangat sedih dan kecewa.

Pembangunan Kapal

Karena umat manusia tidak mau mendengarkan ajakan Nabi Nuh, Allah SWT memberikan perintah kepada Nabi Nuh untuk membangun sebuah kapal yang besar. Kapal ini akan digunakan untuk menyelamatkan Nabi Nuh dan keluarganya dari banjir besar yang akan datang.

Penyampaian Peringatan Terakhir

Sebelum banjir besar datang, Nabi Nuh memperoleh peringatan terakhir dari Allah SWT. Beliau diminta untuk memasukkan ke dalam kapal seekor sepasang binatang dari setiap jenis, seorang jantan dan seorang betina, serta keluarganya. Peringatan terakhir ini juga disampaikan kepada umat manusia, namun mereka tetap tidak mau mendengarkan.

Terjadinya Banjir Besar

Saat banjir besar datang, hanya Nabi Nuh dan keluarganya yang selamat karena mereka berada di dalam kapal yang telah dibangun oleh Nabi Nuh. Semua umat manusia lainnya termasuk para pembangkang dan penentang Nabi Nuh tenggelam dalam banjir besar tersebut.

Penyebaran Umat Manusia Kembali

Setelah banjir besar berakhir, Nabi Nuh dan keluarganya keluar dari kapal dan mulai membangun kehidupan baru di bumi yang masih basah. Nabi Nuh juga mendapat perintah dari Allah SWT untuk menyebarkan kembali umat manusia di bumi. Dalam perjalanan hidupnya, Nabi Nuh terus mengajarkan kebenaran dan memperingatkan manusia akan akhirat yang akan datang.

Pos Terkait:  Jasa Internet Global yang Berpusat di New York adalah Brainly

Pelajaran dari Kisah Nabi Nuh

Kisah Nabi Nuh dapat memberikan banyak pelajaran bagi kita semua. Pertama, kita harus selalu mengikuti perintah Allah SWT dan menjauhi segala bentuk kemaksiatan. Kedua, kita harus selalu bersabar dan tidak mudah putus asa dalam menghadapi cobaan hidup. Ketiga, kita harus selalu mengajak orang lain untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan mengajarkan kebenaran kepada mereka.

Kesimpulan

Kisah Nabi Nuh merupakan salah satu kisah dalam agama Islam yang penuh dengan pelajaran. Nabi Nuh adalah nabi yang sabar dan tegas dalam menyampaikan risalahnya kepada umat manusia. Semoga kisah Nabi Nuh dapat menjadi inspirasi bagi kita semua dalam menghadapi hidup yang penuh dengan cobaan dan tantangan.

Related posts:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *