Jelaskan Struktur Kepemimpinan di Muhammadiyah Secara Vertikal

Posted on

Sebagai organisasi Islam terbesar di Indonesia, Muhammadiyah memiliki struktur kepemimpinan yang terdiri dari beberapa tingkatan. Struktur ini disusun secara vertikal, dimana setiap tingkatan memiliki tugas dan wewenang yang berbeda.

Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah

PP Muhammadiyah adalah tingkatan tertinggi dalam struktur kepemimpinan Muhammadiyah. Pimpinan Pusat dipilih oleh Majelis Syuro untuk masa jabatan 5 tahun. Pimpinan Pusat bertanggung jawab atas pengelolaan organisasi secara keseluruhan.

Beberapa tugas dan wewenang yang dimiliki oleh Pimpinan Pusat antara lain:

  • Mengkoordinasikan kegiatan Muhammadiyah di seluruh Indonesia
  • Menetapkan kebijakan organisasi
  • Menyusun program kerja dan anggaran organisasi
  • Menerima dan menyelesaikan laporan dari tingkat bawah
  • Mengadakan pertemuan antara tingkat atas dan bawah

Pimpinan Wilayah (PWM) Muhammadiyah

Pimpinan Wilayah Muhammadiyah adalah tingkatan di bawah Pimpinan Pusat. PWM dipilih oleh Majelis Wilayah untuk masa jabatan 5 tahun. PWM bertanggung jawab atas pengelolaan organisasi di wilayah yang menjadi tanggung jawabnya.

Beberapa tugas dan wewenang yang dimiliki oleh Pimpinan Wilayah antara lain:

  • Mengkoordinasikan kegiatan Muhammadiyah di wilayah yang menjadi tanggung jawabnya
  • Menetapkan kebijakan organisasi di wilayahnya
  • Menyusun program kerja dan anggaran organisasi di wilayahnya
  • Menerima dan menyelesaikan laporan dari tingkat bawah di wilayahnya
  • Mengadakan pertemuan antara tingkat atas dan bawah di wilayahnya
Pos Terkait:  Syarat Hewan Kurban Sapi Minimal Berusia Brainly

Pimpinan Cabang (PC) Muhammadiyah

Pimpinan Cabang Muhammadiyah adalah tingkatan di bawah Pimpinan Wilayah. PC dipilih oleh Majelis Cabang untuk masa jabatan 5 tahun. PC bertanggung jawab atas pengelolaan organisasi di cabang Muhammadiyah yang menjadi tanggung jawabnya.

Beberapa tugas dan wewenang yang dimiliki oleh Pimpinan Cabang antara lain:

  • Mengkoordinasikan kegiatan Muhammadiyah di cabang yang menjadi tanggung jawabnya
  • Menetapkan kebijakan organisasi di cabangnya
  • Menyusun program kerja dan anggaran organisasi di cabangnya
  • Menerima dan menyelesaikan laporan dari tingkat bawah di cabangnya
  • Mengadakan pertemuan antara tingkat atas dan bawah di cabangnya

Pimpinan Ranting (PR) Muhammadiyah

Pimpinan Ranting Muhammadiyah adalah tingkatan di bawah Pimpinan Cabang. PR dipilih oleh Majelis Ranting untuk masa jabatan 5 tahun. PR bertanggung jawab atas pengelolaan organisasi di ranting Muhammadiyah yang menjadi tanggung jawabnya.

Beberapa tugas dan wewenang yang dimiliki oleh Pimpinan Ranting antara lain:

  • Mengkoordinasikan kegiatan Muhammadiyah di ranting yang menjadi tanggung jawabnya
  • Menetapkan kebijakan organisasi di rantingnya
  • Menyusun program kerja dan anggaran organisasi di rantingnya
  • Menerima dan menyelesaikan laporan dari tingkat bawah di rantingnya
  • Mengadakan pertemuan antara tingkat atas dan bawah di rantingnya

Kesimpulan

Struktur kepemimpinan Muhammadiyah secara vertikal terdiri dari Pimpinan Pusat, Pimpinan Wilayah, Pimpinan Cabang, dan Pimpinan Ranting. Setiap tingkatan memiliki tugas dan wewenang yang berbeda dalam pengelolaan organisasi. Dengan struktur yang terorganisir dengan baik, Muhammadiyah dapat menjalankan kegiatan organisasi secara efektif dan efisien.

Related posts:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *