Contoh Soal BEP dan Jawabannya Brainly

Posted on

Apakah Anda sedang mencari contoh soal BEP beserta jawabannya? Berikut ini adalah beberapa contoh soal BEP yang dapat membantu Anda memahami konsep yang lebih baik.

Apa itu BEP?

BEP atau Break Even Point adalah titik impas di mana pendapatan dari penjualan sama dengan biaya produksi. Dalam kata lain, BEP adalah titik di mana perusahaan tidak menghasilkan keuntungan atau kerugian.

Mengapa BEP penting?

BEP sangat penting untuk diketahui oleh perusahaan karena dapat membantu mereka menentukan harga jual, volume penjualan, dan strategi bisnis lainnya. Dengan mengetahui BEP, perusahaan dapat menghitung margin keuntungan atau kerugian serta menentukan apakah mereka harus menurunkan biaya produksi atau menaikkan harga jual.

Contoh Soal BEP

Berikut ini adalah beberapa contoh soal BEP yang dapat membantu Anda memahami konsep dengan lebih baik:

Soal 1

Sebuah toko roti mengeluarkan biaya tetap sebesar Rp 10.000.000 per bulan untuk menyewa toko dan membayar gaji karyawan. Setiap roti dijual seharga Rp 10.000 dan biaya variabel untuk membuat satu roti adalah Rp 5.000. Berapa jumlah penjualan minimum yang diperlukan agar toko roti tidak mengalami kerugian?

Pos Terkait:  Penyelesaian Kasus Penculikan Aktivis 1998 Brainly

Jawaban: Biaya variabel per roti adalah Rp 5.000. Oleh karena itu, BEP dapat dihitung dengan rumus:

BEP = Biaya Tetap / (Harga Jual per Roti – Biaya Variabel per Roti)

BEP = Rp 10.000.000 / (Rp 10.000 – Rp 5.000) = 2.000 roti

Oleh karena itu, toko roti harus menjual setidaknya 2.000 roti per bulan untuk mencapai titik impas.

Soal 2

Sebuah perusahaan memproduksi t-shirt dengan harga penjualan Rp 100.000 per buah. Biaya variabel untuk membuat satu t-shirt adalah Rp 80.000. Biaya tetap per bulan adalah Rp 1.000.000. Berapa jumlah penjualan minimum yang diperlukan agar perusahaan mencapai BEP?

Jawaban: BEP dapat dihitung dengan menggunakan rumus yang sama:

BEP = Biaya Tetap / (Harga Jual per T-shirt – Biaya Variabel per T-shirt)

BEP = Rp 1.000.000 / (Rp 100.000 – Rp 80.000) = 50 t-shirt

Oleh karena itu, perusahaan harus menjual setidaknya 50 t-shirt per bulan untuk mencapai titik impas.

Kesimpulan

BEP atau Break Even Point adalah titik impas di mana pendapatan dari penjualan sama dengan biaya produksi. BEP sangat penting untuk diketahui oleh perusahaan karena dapat membantu mereka menentukan harga jual, volume penjualan, dan strategi bisnis lainnya. Beberapa contoh soal BEP telah dijelaskan di atas, yang dapat membantu Anda memahami konsep dengan lebih baik.

Related posts:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *