Malaysia adalah sebuah negara yang terletak di kawasan Asia Tenggara. Negara ini memiliki bentuk pemerintahan yang unik dan berbeda dengan negara-negara lainnya di dunia. Dalam artikel ini, kami akan membahas tentang bentuk pemerintahan Malaysia Brainly secara lengkap dan terperinci.
Jenis Pemerintahan di Malaysia
Secara konstitusional, Malaysia merupakan sebuah negara federasi yang terdiri dari 13 negeri bagian dan 3 wilayah persekutuan. Negara ini memiliki sistem pemerintahan yang berbeda dengan negara-negara lainnya, yaitu sistem monarki konstitusional yang dipimpin oleh seorang raja atau sultan sebagai kepala negara. Sistem ini juga dikenal dengan sebutan Kerajaan Malaysia (Malaysia Kerajaan).
Berdasarkan jenis pemerintahan, Malaysia dapat dibagi menjadi dua, yaitu:
1. Monarki Konstitusional
Monarki konstitusional adalah sistem pemerintahan di mana kepala negara (raja atau sultan) hanya memiliki wewenang simbolis dan tidak terlibat dalam kebijakan pemerintahan. Kepala negara hanya berfungsi sebagai simbol negara dan menjalankan tugas-tugas seremonial.
Dalam praktiknya, raja atau sultan yang menjadi kepala negara Malaysia hanya memiliki wewenang yang terbatas. Kekuasaan sebenarnya berada di tangan perdana menteri dan kabinetnya, yang dipilih oleh rakyat melalui pemilihan umum.
2. Sistem Parlementer
Sistem parlementer adalah sistem pemerintahan di mana kekuasaan eksekutif berada di tangan perdana menteri dan kabinetnya, yang dipilih oleh parlemen atau dewan perwakilan rakyat. Parlemen sendiri merupakan badan legislatif yang berfungsi membuat undang-undang dan mengawasi kebijakan pemerintah.
Di Malaysia, sistem parlementer dijalankan dengan mempertahankan monarki konstitusional sebagai bentuk pemerintahannya. Kabinet Malaysia dipimpin oleh perdana menteri yang dipilih oleh raja atau sultan, dan bertanggung jawab kepada parlemen.
Struktur Pemerintahan di Malaysia
Pemerintahan Malaysia Brainly terdiri dari tiga cabang kekuasaan, yaitu:
1. Cabang Eksekutif
Cabang eksekutif merupakan cabang kekuasaan yang bertanggung jawab atas pelaksanaan kebijakan pemerintah. Di Malaysia, cabang eksekutif dipegang oleh perdana menteri dan kabinetnya.
Kabinet Malaysia terdiri dari sekitar 30 menteri yang dipilih oleh perdana menteri dan disetujui oleh raja atau sultan. Mereka bertanggung jawab atas bidang-bidang tertentu, seperti pertahanan, keuangan, pendidikan, dan lain sebagainya.
2. Cabang Legislatif
Cabang legislatif merupakan cabang kekuasaan yang bertanggung jawab atas pembuatan undang-undang. Di Malaysia, cabang legislatif dipegang oleh parlemen yang terdiri dari dua kamar, yaitu Dewan Rakyat dan Dewan Negara.
Dewan Rakyat terdiri dari 222 anggota yang dipilih melalui pemilihan umum sekali dalam lima tahun. Sedangkan Dewan Negara terdiri dari 70 anggota yang dipilih oleh raja atau sultan.
3. Cabang Yudikatif
Cabang yudikatif merupakan cabang kekuasaan yang bertanggung jawab atas penegakan hukum. Di Malaysia, cabang yudikatif dipegang oleh sistem peradilan yang terdiri dari beberapa tingkat pengadilan, seperti Mahkamah Agung, Mahkamah Tinggi, dan Mahkamah Rendah.
Mahkamah Agung adalah pengadilan tertinggi di Malaysia dan dipimpin oleh seorang hakim agung. Sedangkan Mahkamah Tinggi dan Mahkamah Rendah adalah pengadilan yang lebih rendah dan memeriksa kasus-kasus yang lebih kecil.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, bentuk pemerintahan Malaysia Brainly adalah monarki konstitusional dengan sistem parlementer. Negara ini memiliki tiga cabang kekuasaan, yaitu eksekutif, legislatif, dan yudikatif, yang masing-masing memiliki tugas dan tanggung jawab yang berbeda.
Walaupun memiliki sistem pemerintahan yang unik, Malaysia berhasil menjaga stabilitas politik dan keamanan di negaranya. Hal ini terlihat dari pertumbuhan ekonominya yang stabil dan perkembangan infrastruktur yang pesat.
