Bahasa Sunda merupakan salah satu bahasa daerah yang populer di Indonesia, khususnya di wilayah Jawa Barat. Bahasa ini memiliki ciri khas yang unik dan menarik, seperti penggunaan kata-kata yang bersifat sopan dan santun. Jika kamu ingin belajar bahasa Sunda, contoh kalimat berikut ini bisa menjadi referensi yang bermanfaat. Berikut adalah contoh 10 kalimat bahasa Sunda dan artinya:
1. “Sampurasun, pangapunten ti puguh.”
Artinya: Selamat pagi, maaf mengganggu.
Kalimat ini biasa digunakan sebagai ungkapan salam pada waktu pagi. Kata “sampurasun” berarti “selamat pagi”, sedangkan “pangapunten” berarti “maaf” dan “puguh” berarti “mengganggu”.
2. “Hatur nuhun pisan.”
Artinya: Terima kasih banyak.
Kalimat ini biasa digunakan sebagai ungkapan terima kasih yang lebih sopan. Kata “hatur” berarti “ucapkan”, sedangkan “nuhun” berarti “terima kasih” dan “pisan” berarti “sangat”.
3. “Mangga.”
Artinya: Silakan.
Kalimat ini biasa digunakan sebagai ungkapan memberikan izin atau persetujuan. Kata “mangga” berarti “silakan”.
4. “Naha?”
Artinya: Mengapa?
Kalimat ini biasa digunakan sebagai ungkapan ingin mengetahui alasan atau penyebab suatu hal. Kata “naha” berarti “mengapa”.
5. “Sakitu, alim.”
Artinya: Terlalu pintar.
Kalimat ini biasa digunakan sebagai ungkapan pujian terhadap seseorang yang dianggap sangat pandai atau cerdas. Kata “sakitu” berarti “terlalu”, sedangkan “alim” berarti “pintar”.
6. “Tina awak, kuring hartina.”
Artinya: Dari hati, aku sangat berterima kasih.
Kalimat ini biasa digunakan sebagai ungkapan terima kasih yang lebih dalam dan tulus. Kata “tina” berarti “dari”, “awak” berarti “hati”, “kuring” berarti “aku”, dan “hartina” berarti “berterima kasih”.
7. “Dinaos.”
Artinya: Sudah makan.
Kalimat ini biasa digunakan sebagai ungkapan menanyakan apakah seseorang sudah makan atau belum. Kata “dinaos” berarti “sudah makan”.
8. “Kudu sabar.”
Artinya: Harus sabar.
Kalimat ini biasa digunakan sebagai ungkapan memberikan nasihat agar tetap sabar dalam menghadapi suatu masalah. Kata “kudu” berarti “harus”, sedangkan “sabar” berarti “sabar”.
9. “Sakur anu ngomong, lamun teu bener mah keur aya nu keneh.”
Artinya: Apapun yang dikatakan, jika tidak benar pasti ada yang kecewa.
Kalimat ini biasa digunakan sebagai ungkapan agar seseorang berhati-hati dalam berbicara atau berkomentar. Kata “sakur” berarti “apapun”, “anu” berarti “yang”, “ngomong” berarti “berbicara”, “lamun” berarti “jika”, “teu” berarti “tidak”, “bener” berarti “benar”, “mah” berarti “pasti”, “keur” berarti “ada”, dan “keneh” berarti “yang kecewa”.
10. “Silih asih, silih asah, silih asuh.”
Artinya: Membantu, saling mengasah, saling mengasuh.
Kalimat ini biasa digunakan sebagai ungkapan untuk mengajarkan pentingnya saling membantu, saling mengasah, dan saling mengasuh dalam kehidupan sehari-hari. Kata “silih” berarti “saling”, “asih” berarti “membantu”, “asah” berarti “mengasah”, dan “asuh” berarti “mengasuh”.
Itulah contoh 10 kalimat bahasa Sunda dan artinya yang bisa kamu pelajari. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu yang ingin belajar bahasa Sunda. Jangan lupa untuk terus berlatih dan memperdalam pengetahuanmu tentang bahasa Sunda agar kamu bisa menggunakannya dengan baik dan benar.