Abdurrahman Wahid, atau yang dikenal dengan Gus Dur, adalah seorang tokoh besar Indonesia yang pernah menjabat sebagai Presiden RI pada tahun 1999-2001. Selama menjabat, Gus Dur melakukan berbagai kebijakan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, salah satunya adalah kebijakan di bidang pendidikan.
Meningkatkan Akses Pendidikan
Gus Dur memahami bahwa pendidikan adalah hak bagi setiap warga negara Indonesia. Oleh karena itu, ia berusaha meningkatkan akses pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat, baik di kota maupun di pedesaan. Salah satu program yang dilakukannya adalah program beasiswa untuk siswa-siswa kurang mampu agar dapat melanjutkan pendidikan mereka hingga ke jenjang yang lebih tinggi.
Memperbaiki Sistem Pendidikan
Gus Dur juga menyadari bahwa sistem pendidikan di Indonesia masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, ia memperbaiki sistem pendidikan di Indonesia dengan mengeluarkan berbagai kebijakan, seperti peningkatan mutu guru dan kurikulum yang lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja. Ia juga memperkuat lembaga-lembaga pendidikan, seperti Universitas Negeri yang kini dikenal sebagai Institut Teknologi Surabaya.
Meningkatkan Kualitas Pendidikan
Selain meningkatkan akses dan memperbaiki sistem pendidikan, Gus Dur juga berusaha meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Salah satu program yang dilakukannya adalah program pengembangan pendidikan karakter yang bertujuan untuk membentuk siswa-siswa yang memiliki karakter yang baik, seperti jujur, disiplin, dan bertanggung jawab. Program ini diharapkan dapat membentuk generasi muda yang berkualitas dan berintegritas tinggi.
Peningkatan Jumlah Sekolah
Gus Dur juga berusaha untuk meningkatkan jumlah sekolah di Indonesia, terutama di pedesaan yang masih minim sekolah. Ia membangun banyak sekolah baru dan memperbaiki sekolah-sekolah yang sudah ada agar dapat memberikan layanan pendidikan yang lebih baik kepada masyarakat. Program ini berhasil meningkatkan jumlah sekolah di Indonesia dan memperkuat infrastruktur pendidikan di Indonesia.
Memperkuat Pendidikan Agama
Sebagai seorang muslim yang taat, Gus Dur memperkuat pendidikan agama di Indonesia. Ia menyadari bahwa pendidikan agama sangat penting bagi kehidupan umat muslim, dan oleh karena itu ia memperkuat lembaga-lembaga pendidikan agama di Indonesia. Salah satu programnya adalah program pengembangan pondok pesantren yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan agama di Indonesia.
Peningkatan Kualitas Guru
Gus Dur menyadari bahwa guru adalah kunci utama dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Oleh karena itu, ia mengeluarkan berbagai kebijakan untuk meningkatkan kualitas guru di Indonesia, seperti program pelatihan bagi guru dan pemberian insentif bagi guru yang berprestasi. Program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas guru di Indonesia sehingga dapat memberikan layanan pendidikan yang lebih baik kepada siswa-siswa Indonesia.
Memperkuat Lembaga Pendidikan
Selain memperbaiki sistem pendidikan, Gus Dur juga memperkuat lembaga-lembaga pendidikan di Indonesia. Ia membangun banyak sekolah baru dan memperbaiki sekolah-sekolah yang sudah ada agar dapat memberikan layanan pendidikan yang lebih baik kepada masyarakat. Program ini berhasil meningkatkan jumlah sekolah di Indonesia dan memperkuat infrastruktur pendidikan di Indonesia.
Kesimpulan
Kebijakan Abdurrahman Wahid dalam meningkatkan pendidikan di Indonesia sangatlah penting. Program-program yang dilakukannya berhasil meningkatkan akses pendidikan, memperbaiki sistem pendidikan, meningkatkan kualitas pendidikan, memperkuat pendidikan agama, meningkatkan kualitas guru, dan memperkuat lembaga pendidikan. Diharapkan program-program ini dapat terus dilakukan oleh pemerintah Indonesia agar dapat menciptakan generasi muda yang berkualitas dan berintegritas tinggi.