Bhinneka Tunggal Ika merupakan semboyan resmi negara Indonesia yang artinya berbeda-beda tetapi tetap satu. Semboyan ini diambil dari sebuah kitab Hindu kuno bernama Sutasoma karangan Mpu Tantular. Semboyan ini kemudian diadopsi sebagai semboyan resmi negara Indonesia setelah Indonesia merdeka pada tahun 1945.
Sejarah Bhinneka Tunggal Ika
Kitab Sutasoma yang menjadi asal muasal semboyan Bhinneka Tunggal Ika ini merupakan kitab yang ditulis pada abad ke-14. Kitab ini menceritakan tentang kisah seorang pemuda bernama Sutasoma yang berhasil mengalahkan kejahatan dan mencapai kesucian. Dalam kitab ini terdapat ajaran mengenai keberagaman dan kesatuan.
Bhinneka Tunggal Ika kemudian diadopsi sebagai semboyan negara Indonesia setelah kemerdekaan pada tahun 1945. Semboyan ini menjadi lambang keberagaman dan persatuan bangsa Indonesia.
Makna Bhinneka Tunggal Ika
Makna dari Bhinneka Tunggal Ika adalah bahwa meskipun bangsa Indonesia memiliki beragam suku, agama, bahasa, dan budaya, namun tetap satu dalam kesatuan. Semboyan ini mengajarkan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
Bhinneka Tunggal Ika juga mengajarkan bahwa perbedaan merupakan anugerah Tuhan yang harus dihargai dan dijaga. Perbedaan tersebut harus digunakan untuk memperkaya budaya dan membangun persatuan.
Implementasi Bhinneka Tunggal Ika di Brainly
Bhinneka Tunggal Ika juga menjadi semboyan bagi platform edukasi Brainly. Brainly merupakan platform edukasi global yang memiliki pengguna di berbagai negara termasuk Indonesia. Oleh karena itu, semboyan Bhinneka Tunggal Ika sangat relevan dengan nilai-nilai yang dianut oleh Brainly.
Brainly menghargai perbedaan dan keberagaman pengguna dari berbagai negara dan budaya. Platform ini juga mengajarkan pentingnya kerjasama dan saling membantu di antara pengguna untuk mencapai tujuan yang sama, yaitu membangun pengetahuan dan pemahaman yang lebih baik.
Kesimpulan
Bhinneka Tunggal Ika merupakan semboyan resmi negara Indonesia yang mengajarkan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan meskipun bangsa Indonesia memiliki beragam suku, agama, bahasa, dan budaya. Semboyan ini juga menjadi semboyan bagi platform edukasi Brainly yang menghargai perbedaan dan keberagaman pengguna dari berbagai negara dan budaya.